Sebuah Saran

Haruskah Korbankan Jati Diriku dalam Sebuah Hubungan?

oleh
time-icon
2 Menit waktu membaca

Topik: Sudah Serius,Pacaran,Baru Pendekatan,Berpisah,Beda Kelas,Beda Suku,Beda Umur Yang Jauh

Para pakar menyatakan jika jati diri dan citramu kerap berubah saat kamu menjalin sebuah hubungan. Contohnya, kamu mungkin mulai menyatukan karakter pasanganmu dalam pola pikirmu khususnya tentang jati diri sendiri atau bagaimana kamu memandang dirimu sebagai orang lain. Relationship science dan para ahli juga menunjukkan bahwa menyatukan citra dirimu dengan citra diri pasanganmu secara mental mengindikasikan seberapa berdedikasi dan bahagianya kamu dalam hubunganmu. Ada bukti yang menunjukkan ketika dalam bayanganmu hubungan antara dirimu dan pasanganmu terbagi rata (tidak ada yang lebih menonjol ketika memikirkan siapa kalian sebagai pasangan), kamu mungkin jadi kurang berhati-hati terhadap masalah yang ada dan lebih cenderung mengatasi perselisihan dengan cara yang lebih berguna.

Pada saat yang sama, pastinya kamu ingin mempertahankan kesadaran tentang diri kamu – kualitas apa yang kamu miliki, siapa diri kamu, dan seperti apakah yang kamu cita-citakan dan kamu harapkan – ini telah diteliti oleh para ahli. Ilmu pengetahuan mengungkapkan bahwa dengan kita mengenali diri sendiri memiliki korelasi dengan perasaan lebih baik tentang diri kamu sendiri, lebih berdedikasi dan puas dalam hubunganmu, dan menjadi lebih mampu memberi ruang bagi pasanganmu dalam perspektifmu tentang diri sendiri dan membayangkan kalian berdua sebagai sebuah tim.

Menyatukan semua ini, relationship science menunjukkan bahwa kamu tidak harus menjaga pandangan kamu tentang diri sendiri secara kaku dan tidak fleksibel terhadap kehadiran dan pengaruh pasanganmu. Faktanya, sangat sehat untuk menggabungkan aspek pasanganmu ke dalam diri kamu dan membayangkan diri kamu sebagai pasangan yang bersatu sambil tetap mempertahankan pemahaman tentang diri mu sendiri.

Kamu mungkin suka ini

Tahukah Kamu

Priyanka Chopra dan Nick Jonas adalah salah satu dari pasangan yang paling "tidak biasa"?

- Read morelink-out