Cinta Serius Mesti Beda Status

Tujuan pernikahan berevolusi seiring dengan perubahan jaman. Pernikahan bukan lagi sekedar perwujudan cinta, tapi sarana mengembangkan diri bersama pasangan. Cerita cinta Bara dan Indah dengan status ekonomi yang berbeda sangat mungkin terjadi dan diperjuangkan – asalkan mereka menerima perbedaan, dapat berfokus pada kesamaan nilai, visi dan misi keluarga, serta saling mendukung. Indah tidak melihat harta maupun kedudukan Bara, melainkan bagaimana tekad Bara meraih mimpi dan mau berjuang bersama. Dalam prosesnya, Indah pun akan turut berkembang Bersama Bara dalam mencapai diri ideal yang ia inginkan.

Fenomena ini dapat dijelaskan dengan “The Michelangelo Phenomenon”. Sang pematung, Michelangelo menjelaskan bahwa tugas pematung adalah memahat batu agar bentuk idealnya muncul. Begitu juga dengan diri ideal manusia, yang dapat muncul sejalan dengan interaksinya dengan pasangan. Apakah ia memberi dukungan dan ruang untuk bertumbuh? Sebaliknya, apakah kita siap memberi dukungan dan ruang untuk bertumbuh?

Source: Pingkan C. B. Rumondor, M.Psi., - Psikolog Klinis dan Peneliti Relasi Interpersonal